5 menit belajar perintah cisco

By: Belajar IT on April 10, 2017

Share it Please

Tweet

  Perintah Dasar Cisco

Dalam kesempatan kali ini kita membahas postingan dengan judul perintah dasar cisco seperti di atas. Mungkin perintah-perintah ini memang sangat dasar akan tetapi akan sangat bermanfaat untuk para pelajar yang ingin mempelajari perintah-perintah pada cisco....

Okey langsung aja kali ya

I. Mode

Jika agan ingin mengkonfigurasi sebuah perangkat pada packet tracer ini, seperti router dan switch dengan menggunakan command atau CLI, maka agan akan bertemu dengan yang namanya mode ini.

Mode ini maksudnya adalah seperti batasan atau keluasaan anda untuk melakukan sesuatu pada sebuah perangkat.

?Tidak Mengerti?
 
Mode pada packet tracer ini sama seperti user biasa dan Super User pada Linux atau seperti read,write dan full pada MikroTik.

Jika anda masih belum mengerti, tidak apa-apa. Setelah ini Insya Allah anda akan mengerti.
Ada 3 mode dasar untuk mengkonfigurasi pada packet tracer ini yaitu :

#User Mode
Ini adalah mode yang paling sedikit izinnya, jika anda berada dalam user mode ini anda hanya bisa melakukan pengecekkan koneksi (seperti melakukan ping dan traceroute) dan pengecekkan hardware itu sendiri, melihat-lihat history proses konfigurasi, menjeda, mematikan dan menghidupkan koneksi yang sedang berjalan(kalau diizinkan). yaaa kurang lebih hanya itu saja yang bisa anda lakukan saat berada pada user mode.
Mode ini ditandai dengan >

#Contoh : router> | switch>

#Privileged Mode
Ini adalah mode yang lebih tinggi dari user mode. Semua yang bisa anda lakukan dalam user mode, maka bisa juga anda lakukan dalam mode ini. Dalam mode ini, anda sudah bisa melakukan sedikit konfigurasi, contohnya membuat vlan. Dan dalam mode ini, ada hal yang bisa dilakukan pada mode ini tapi tidak bisa dilakukan pada mode lain, seperti menyimpan hasil konfigurasi dan mereload device. Mode ini lebih sering digunakan untuk melihat atau mem-verifikasi konfigurasi yang sudah dilakukan.

Mode ini ditandai dengan #
contoh : router#

Untuk masuk ke mode ini dari user mode, yang anda harus lakukan adalah men-turn on atau meng-enable mode ini dengan menggunakan perintah :
switch>enable
switch#

Untuk keluar dari mode ini dan masuk ke user mode, yang anda harus lakukan adalah men-turn off atau men-disable privileged mode dengan menggunakan perintah :
router#disable
router>
Atau anda juga bisa menggunakan perintah exit dan logout

#Global Config Mode
Ini adalah mode khusus untuk admin, mode ini benar-benar khusus untuk mengkonfigurasi sebuah device dan inilah mode yang paling tinggi. Anda bisa melakukan semua konfigurasi dalam mode ini.
Mode ini ditandai dengan (config)#
contoh : router (config)#
 
Untuk masuk ke mode ini dari privileged mode, anda bisa menggunakan perintah :
switch#configure terminal
switch (config)#

Untuk keluar dari mode ini dan masuk ke privileged mode, anda bisa menggunakan perintah :
router (config)#exit
router#
Atau anda juga bisa menggunakan ctrl + z


#Tambahan
Karena global config mode ini adalah mode yang paling tinggi dan khusus untuk mengkonfigurasi, maka semua perintah dapat dilakukan pada mode ini termasuk perintah yang hanya bisa dilakukan pada previleged mode. Untuk menggunakan perintah yang ada di previleged mode pada global config mode, anda bisa menggunakan perintah :
router (config)#do (perintah pada previleged mode)
#Contoh :
router (config)#do show running-config

II. ?

Selanjutnya adalah ? (tanda tanya), ini adalah sebuah (bisa dibilang) perintah yang digunakan untuk mengetahui perintah-perintah yang bisa dilakukan saat itu, mengetahui kepanjangan dari sebuah perintah yang biasa kita singkat, dan perintah ini bisa dilakukan pada semua mode.
Intinya ini adalah sebuah perintah yang sangat penting, sangat berguna, sangat-sangatlah pokoknya. Kalau kita menggunakan ?(tanda tanya) ini, sama seperti kita bertanya kepada device yang sedang kita konfigurasi. Pertanyaannya seperti : "Apa aja sih yang bisa kita lakuin disini?", "Apa ya yang tadi pengen kita konfig, huruf depannya s?"(misalnya), "Abis kaya gini, buat ngonfig ini, terusannya apa ya?"

Yaaa, kurang lebih seperti itulah.

Mohon maaf apabila bahasanya tidak baku dan cenderung kasar. Tujuan saya hanya supaya mudah dipahami ^^.
#Contoh penggunaan :

 

itulah contoh penggunaanya. Jika berada dalam sebuah mode, lalu bingung untuk melakukan apa, anda bisa saja langsung menggunakan tanda tanya(?) ini. Saat anda menggunakannya maka akan langsung muncul sebuah list atau daftar dari semua hal yang bisa anda lakukan pada saat itu beserta penjelasan singkatnya, entah itu konfigurasi atau hal lain yang bisa anda lakukan disitu.  

#Contoh penggunaan(2)  :

 

Jika anda ingin menggunakan suatu perintah, tapi anda hanya ingat beberapa huruf depannya saja, dan saat anda menekan tab, tidak ada perubahan karena huruf tersebut belum cukup, maka anda bisa melakukan hal ini. Ketiklah huruf-huruf yang anda ingat lalu tanda tanya(?), maka akan muncul beberapa perintah yang ada dengan huruf depan yang tadi anda ingat.

#Contoh penggunaan(3) :

 

Jika anda ingin menggunakan suatu perintah, namun saat anda enter, ada sebuah tulisan "Incomplete command", itu berarti perintah yang anda gunakan tadi belum selesai. Jika seperti itu anda bisa mencoba untuk mengetikkan perintah yang kurang lengkap tadi lalu spasi tanda tanya(?), maka akan muncul perintah lanjutan dari perintah yang belum lengkap tadi.

#Catatan :

Saat anda ingin menggunakan sebuah perintah lengkap, namun anda belum yakin akan perintah tersebut, lalu anda menggunakan tanda tanya(?), kemudian yang muncul <cr>, itu menandakan bahwa perintah yang anda gunakan tidaklah kurang atau sudah sesuai.

III. Mengganti Hostname atau Identitas
Hostname atau identitas, dari namanya saja mungkin anda sudah tahu apa yang akan saya jelaskan. Secara default, sebuah device akan memakai atau memiliki hostname sesuai dengan jenis device tersebut secara umum atau garis besar.
#Contoh : switch dan router

Kalau kita tetap menggunakan hostname ini memanglah tidak mengapa, tapi jika ada orang lain juga yang melakukan sesuatu yang sama dengan kita, apakah kita bisa membedakan device kita dengan orang tersebut?

Itulah kegunaan dari kita mengganti hostname sebuah device, yaitu untuk menandakan bahwa device tersebut milik kita, ya kalau bukan milik kita, setidaknya untuk menandakan bahwa kitalah yang mengkonfigurasi device tersebut.

Untuk mengganti hostname ini caranya sangat mudah. Anda hanya perlu masuk ke global config mode lalu ketikkan hostname (hostname yang ingin anda inginkan)

 

Setelah selesai anda pun bisa langsung melihat hasilnya

#Catatan :

Hostname ini hanya bisa menggunakan maksimal 39 karakter saja.

IV. Show
Perintah ini digunakan untuk melihat keadaan, status, hasil, isi-isi dan verifikasi dari sebuah konfigurasi device ataupun hardwarenya(Yaaa, pokoknya untuk menampilkanlah^^). Biasanya perintah ini dilakukan pada Privileged mode walaupun pada user dan global config mode juga bisa.

Untuk menggunakannya cukup mudah, anda hanya harus mengetikkan show lalu apa yang ingin anda lihat. Jika bingung anda bisa mengunakan tanda tanya(?) 

 

contoh 2 :

 

V. No

Sesuai dengan artinya, perintah ini berfungsi untuk mentidakkan suatu konfigurasi atau settingan. Jadi, jika anda salah dalam melakukan konfigurasi anda bisa menggunakan perintah ini. Salah satu perintah yang sering kita gunakan adalah no shutdown, no pada perintah tersebut berarti tidak, kemudian diikuti perintah shutdown, jadi perintah tersebut digunakan untuk mentidak matikan atau menyalakan(biasanya suatu interface). Kalau untuk menghapus suatu konfigurasi anda hanya harus menambahkan perintah no pada perintah yang anda gunakan untuk mengkonfigurasi sebelumnya. #Contoh :

 configuration

 

Delete configuration

Jadi, perintah ini memiliki banyak kegunaan, tergantung dari perintah setelahnya.

hmmm,lumayan panjang ya guys,,hehehehe semoga postingan ini bermanfaat ya.

Salam blogger...

Salam TKJ...